Jumat, 13 September 2013

Debu Terhempas

Air mengalir hingga terjatuh
Rembuk hati yang tertusuk penuh
Menunggumu hingga jenuh

  Mengapa obat terasa pahit?
  Kapan mawar tak berduri?
  Apakah ini namanya jatuh hati?

Aku tak ingin seperti ini
Membuat cinta memuncak setengah hati
Karna hitam di pandang kini

  Bagaikan pisau begitu lancip
  Tergoreskan kata yang terucap
  Memikirkan hati yang tak mantap


NB: Mengenalmu adalah hal yang terindah untukku. Canda tawamu adalah memori dalam hidupku. Namun, tak dapat memilikimu bukanlah tujuanku, bahwa aku sadar cuman mengagumimu adalah hal yang paling berharga bagiku. Karena aku takut mencintaimu. Memang cinta penuh misteri.


Garisan tinta oleh :

Amanda Sukmalia Cesara